Mau ke korea? ini dia panduan mengajukan visa ke korea

Kawan, kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya mendaftar Visa Korea secara mandiri. Semoga pengalaman ini membantu ya....

JENIS VISA

Berikut adalah jenis Visa Korea yang bisa kita ajukan:

1. Single Visa (Visa Korea untuk kunjungan dibawah 90 hari)

2. Single Visa Khusus (Visa Korea untuk kunjungan diatas 90 hari)

3. Multiple Visa (Visa Korea untuk kunjungan berkali — kali berlaku untuk 3 tahun). Kita baru bisa apply Visa ini kalau kita pernah ke Korea 2x atau pernah ke Amerika Serikat.

4. Double Visa (Visa Korea untuk 2 kali masuk dan berlaku untuk 6 bulan)

(foto : tribunpontianak.co.id)

Dulu setelah pulang dari Korea sebagai TKI, saya apply visa nomor 1 dan harganya adalah USD 40 atau sekitar IDR 592.000. Oh iya jika nanti pengajuan Visa ditolak, maka uang yang sudah dibayarkan tidak akan dikembalikan. Maka pastikan kalau syarat dokumen sudah terpenuhi semuanya.

SYARAT DOKUMEN

Berdasar informasi dari official web Kedutaan Korea di Indonesia, berikut adalah syarat-syarat wajibnya:

1. Formulir Aplikasi Visa (lihat di foto) atau unduh disini . Formulir ini juga termasuk dengan syarat foto dengan background putih ukuran 35mm x 45mm yang langsung ditempel pada formulir.

2. Paspor Asli dan Fotokopi Identitas Paspor yang menunjukkan stempel semua negara yang pernah dikunjungi jika ada.

3. Surat Keterangan Kerja bagi yang sudah bekerja, ATAU Surat Keterangan Mahasiswa/Pelajar bagi yang masih sekolah.

4. Rekening Koran 3 Bulan Terakhir. Untuk pelajar, berarti rekening koran milik orang tua (sesuaikan dengan bagian 10.2).

5. Fotokopi Kartu Keluarga

Sediakan juga pas foto tambahan jika sewaktu-waktu diperlukan.

Oh iya, banyak yang bertanya tentang berapa uang minimal yang harus ada di rekening?

Kedutaan Korea Selatan tidak memberikan informasi detail tentang ini. Maka jika ada beragam informasi yang berupa perkiraan dan asumsi maka belum tentu 100% benar. Menurut saya, minimal isi rekening kita adalah budget ke Korea Selatan. Jika ingin menghabiskan 10 juta, maka sisakan 10–20 juta di rekening kita. Sekali lagi, ini hanya asumsi jadi belum tentu benar. Semakin banyak semakin bagus...

LANGKAH-LANGKAH PROSES PENDAFTARAN

Pelayanan pendaftaran Visa hanya dibuka pukul 09.00–11.30. Lebih dari itu, kita tidak boleh apply Visa, maka usahakan datang lebih pagi. Ketika sampai kedutaan Korea, berikut langkah-langkah prosesnya:

1. Ke bank KEB Hana. Letaknya di gedung pertama yang menghadap area parkir. Di bank ini, kita akan membayar sejumlah uang sesuai dengan kebutuhan Visa kita (single entry/multiple entry). Untuk single entry, harganya adalah USD 40 (sekitar 592.000 saat itu). Setelah dibayar, kita akan mendapat semacam materai. Materai ini nantinya akan dibantu oleh satpam untuk ditempelkan pada formulir aplikasi (lihat di foto postingan).

Di lokasi pemeriksaan satpam saat mau masuk ke gedung kekonsuleran harus menunjukkan materai tersebut baru bisa masuk.

2. Masuk ke tempat pendaftaran Visa. Jangan lupa bawa KTP untuk pengecekan. 

3. Mengambil nomor antrian sesuai dengan jenis Visa yang ingin diapply (single/multiple). Kita bisa apply secara kolektif. Misalnya anggota grup traveling kita ada 4 orang, kita hanya butuh 1 nomor antrian dan 1 orang saja yang menghadap petugas Visa Korea.

4. Tunggu nomor antrian dipanggil dan serahkan dokumen. Jawablah pertanyaan petugas penerimaan dokumen dengan lugas dan jelas. Jika sudah beres, maka kita akan diberikan sebuah tanda terima yang harus dibawa untuk mengambil paspor plus Visa setelah selesai diproses.

Waktu pemrosesan untuk single entry adalah 6 hari kerja, sedangkan untuk multiple entry adalah 1 hari kerja. Kita dapat mengecek status pemrosesan Visa secara online. Tetapi, perlu dicatat bahwa meskipun di situs status kita sudah berubah menjadi “Approved” dalam 1 hari, pengambilan paspor tetap hanya bisa dilakukan setelah 6 hari kerja.

MENGECEK STATUS PENGAJUAN SECARA ONLINE

Kita dapat mengecek status Visa kita klik disini. 

Kalau masih dalam bahasa Korea, klik “English” di pojok kanan. Untuk mengetahui status kita, berikut adalah langkahnya:

1. Pada “Type of applications”, pilih “Diplomatic office”.

2. Ganti “Application No.” menjadi “Passport No.”.

3. Isi “Name in English” dengan urutan “Last Name [Given Names]”. Kalau nama kita “Muhamad Shodiq”, maka isi dengan “Shodiq Muhamad”.

4. Isi “Date of Birth” dalam format yyyy-mm-dd. (tahun-bulan-hari). Lalu klik search..

Akan ada 3 kemungkinan status di sini.

1. Under Review. Berarti masih dalam pemrosesan.

2. Approved. Selamat, akhirnya bisa ke Korea.

3. Rejected. Biasanya, alasannya akan dijelaskan juga mengapa Visa kita ditolak.

PENGAMBILAN PASPOR

Pastikan lembar tanda terima setelah pendaftaran tidak hilang. Minimal setelah diterima difoto kamera hp atau difotocopy dulu untuk jaga-jaga. Saya tidak tahu kalau lembar tersebut hilang bagaimana prosesnya.

Datang kembali ke kantor kedutaan pada pukul 13.30–16.00, dan kita akan disuruh meletakkan lembar tersebut di sebuah keranjang kecil di depan loket. Nanti, tinggal tunggu dipanggil saja oleh petugas Visa. Dan alhamdulillah, paspor kita sekarang sudah lengkap dengan sticker tempelan Visa Korea.

CARA MENGISI FORMULIR PENGAJUAN

Bagian 1: Personal Details

1. Untuk bagian 1.1, isi Family Name dengan kata nama terakhir kita, dan Given Names dengan nama sisanya. Kalau nama kamu “Diko Muhamad Shodiq”, maka kita mengisi form tersebut dengan cara:

- Family Name: Shodiq

- Given Names: Diko Muhamad

Kalau nama kita cuma hanya satu kata saja, isi di Given Names saja dan kosongkan Family Name.

2. Kosongkan bagian 1.2.

3. Bagian 1.3–1.4 seharusnya jelas. Isi 1.5 dengan “Indonesian”, 1.6 dengan “Indonesia”, dan 1.7 dengan nomor KTP.

Bagian 2: Details of Visa Issuance Confirmation

Kosongkan.

Bagian 3: Passport Information

Centang “Regular” pada bagian 3.1. Sisanya, buka saja halaman kedua passport dan cocokkan sesuai data paspor.

Bagian 4: Contact Information

Cukup jelas.

Bagian 5: Marital Status

Cukup jelas. Saya sendiri centang “Never Married” karena masih aktif sebagai Ketua IJO LUMUT (Ikatan Jomblo Lucu Imut)..hehe

Bagian 6: Education

Kalau masih kuliah dan belum dapat ijazah, centang “High School Diploma”. Sudah lulus S1, centang “Bachelor’s Degree”. Untuk 6.3, saya isi sesuai format, i.e. “Malang/Jawa Timur/Indonesia”.

Bagian 7: Employment

Cukup jelas. Karena saya centang “employed” pada 7.1, bagian berikutnya saya isi dengan data tempat kerja saya. Untuk ibu rumah tangga, cukup centang 7.1 “Unemployed” dan kosongkan 7.2.

Bagian 8: Details of Sponsor

Yang dimaksud sponsor di sini adalah sponsor dari pihak Korea, seperti pihak universitas/kursus, tempat kerja, penyelenggara event, dst. Saya sendiri mendapatkan sponsor dari perusahaan induk saya di Korea.

Bagian 9: Details of Visit

1. Centang 9.1 dengan kegiatan yang sesuai. Untuk liburan, “Tourism/Transit”.

2. Kalau kita tinggal selama 10 hari, isi 9.2 dengan “10 days”.

3. Isi 9.3 dalam format (yyyy/mm/dd) saja supaya aman.

4. Untuk 9.4 dan 9.5, isi saja dengan salah satu alamat hotel di Korea. Hotel tersebut bisa dijadikan acuan saat ditanya imigrasi di bandara Incheon meski statusnya masih booking..hehe

5. 9.6–9.8 cukup jelas.

Bagian 10: Funding Details

Isi bagian 10.2 dengan rincian orang yang rekening korannya akan digunakan. Saya mencantumkan rekening koran saya dan perusahaan, karena disertakan juga surat keterangan bahwa semua biaya kunjungan ke Korea ditanggung oleh Perusahaan.

Bagian 11: Assistance With This Form

Kalau pengisian form ini dibantu penulisannya oleh orang lain (e.g. ibu/bapak), isi juga rinciannya.

Bagian 12: Declaration

Cukup isi date dan tanda tangan :).

Oke, selamat mengajukan visa ke Korea ya. Tidak ribet kok selama kita menyiapkan semua persyaratannya.

Semoga bermanfaat.. ^^

Sumber : qidoser

Baca Juga : - Empat aplikasi pembuat jadwal pelajaran terbaik

                     - Akhirnya motogp akan digelar di Indonesia

                     - Bule jerman yang fasih bahasa jawa

Share this post